Jumat, 12 November 2010
Ketika Merapi berdzikir . . .
Panorama merapi yang mengeluarkan awan panas pada dini hari
Deru erupsi penyangga Merapi memuntahkan lahar dari dalam perutnya
Umur keaktifan merapipun bertambah, semakin lama,,,semakin bertambah membara
Ia tak perduli, apakah guguran lava nya merugikan kehidupan yang lain, merusak rumah, menumbangkan pepohonan, membakar barang-barang ataukah justru sebaliknya,,
Ketika Merapi berdzikir
Alam semesta dunia inipun punya cara sendiri-sendiri dalam memuji keagungan ALLAH SWT tak luput jua Merapi, Ketika Merapi Berdzikir,,,
Sungguh luar biasa,,,Merapi adalah bagian dari salah satu bukti kekuasaan Allah, yang Allah perlihatkan secara langsung kepada kita
Lembam abu vulkanis masih membekas dikoridor-koridor rumah semampai,,lagi-lagi Merapi masih berdzikir
Bagi manusia
Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa yang di akhir hayatnya melafazkan dzikir 'laa ilaaha illallah' maka ia akan masuk surga."
Bisa jadi semburan awan panas dan lahar dingin maupun lahar panas yang Merapi kaluarkan adalah bentuk dzikirnya, bagaimana dengan kita sebagai insan manusia yang jua diciptakan oleh ALLAH SWT.
...Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun." (QS. Al-Isra’: 44)
Sungguh bahagia mereka yang selalu berdzikir kepada Allah, inilah ibadah setiap detik, setiap kesempatan, di mana pun, kapan pun, dalam posisi apa pun, yaitu dzikir kepada Allah SWT. Dengan demikian hubungan kita kepada Allah SWT tetap terjaga.
Sehingga di saat puncaknya goncangan erupsi bahkan hingga dahsyat dari tsunami, lebih dahsyat dari banjir wasior dan gempa Mentawai, dimana semua orang pasti akan mengalaminya, yaitu sakaratul maut, ia tetap tenang, karena hatinya selalu berdzikir kepada Allah. Lalu Allah memanggilnya seperti dalam surat Al Fajar...
"Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam syurga-Ku." (QS. Al Fajr: 27-30)
Karena itu, siapa pun yang merindukan meninggal dalam keadaan baik, maka senantiasalah tuk selalu berdzikir.
Karena Dzikir adalah sumber kekuatan yang tak dapat ditukar dengan
Kekayaan sebesar apapun…dan tak mampu tertukar dengan materi sebesar apapun……
Detik ini Merapi masih terus berdzikir,,
Suasana malioboro seusai hujan abu vulkanik
Tampak merapi mengeluarkan awan panas hitam
Keadaan barak pengungsian di Maguwoharjo
Kota Jogja yang terhujani abu vulkanik imbas dari erupsi Merapi
Aliran Sungai yang berubah menjadi aliran lahar dingin
Sepeda didepan kostpun ikut jadi imbas
Merapi dalam status "AWAS"
Merapi oh Merapi Segala Puji hanya milik Allah
Aktif kembali
Subhanallah...
Pengungsian saat di desa Wukirsari sebelum ke Stadiun Maguwoharjo
Tak kalah motorpun juga kena impas.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan pesan-pesan Anda untuk Kami