
Hanya dengan Syariah dan Khilafah Indonesia dapat terselamatkan
(18/10)Ditengah siang terik matahari yang menyilaukan kota Yogyakarta beberapa ratus para mahasiswa dari berbagai instansi universitas diantaranya UGM, UNY, Hamfara, UIN, STTNAS, UAD, dan kampus lainnya ikut turun aksi kejalan dengan rute start dari depan UIN jalan Solo sampai ke Bunderan UGM.
Aksi Nasional Refleksi Sumpah Mahasiswa yang dilakukan serentak di kota-kota besar ini merupakan Refleksi tepat satu tahun sumpah mahasiswa yang diadakan pada tahun lalu 18 Oktober 2009 di halaman Hall Basket Senayan Jakarta. Aksi yang bertemakan “Indonesia Dalam Bahaya” menjadi tema yang cocok dengan keadaan negeri kita saat ini, sadar atau tidak sadar keadaan Indonesia saat ini memang dalam keadaan yang berbahaya.
Tentunya kami sebagai mahasiswa melihat keadaan nasib Indonesia saat ini tidak tingal diam, Mahasiswa juga harus mau ikut turut serta dalam memikirkan keadaan Indonesia yang makin lama makin terpuruk, terpuruk akibat sistem Demokrasi yang sebenarnya sudah tidak layak lagi dipakai di negeri ini. Dalam aksinya mahasiswapun meneriakkan yel-yel “Demokrasi,,,Demokrasi,,Demokrasi,,Pasti Mati..!!! Khilafah.. Khilafah.. Janji Allah yang Pasti”, yel-yel ini secara tidak langsung menggambarkan kebobrokan sistem Demokrasi yang memang sudah borbok maka harus ada pengganti yaitu Khilafah yang bersistemkan Islam, kemudian yel-yel tersebut disahut dengan pekikan takbir yang menggelora. BKLDK Aksi turun kejalan bukan sembarang aksi, tapi kami aksi turun kejalan mempunyai tawaran solusi tuntas permasalahan Indonesia saat ini, bahkan tak hanya Indonesia tetapi juga solusi tuntas untuk permasalahan Negari-negeri muslim lainnya, tawaran solusi tuntas itu tak lain dan tak bukan adalah hanya dengan menerapkan Syariah dan menegakan kembali Khilafah.
Sebagai mahasiswa muslim yang mengIYA kan ISLAm sebagai Keyakinannya maka tentunya yang menjadi solusi segala permasalahan kehidupan saat ini adalah dengan Islam, islam menjadi solusi disini bukan maksudnya sholat, zakat, dll tapi Solusi ISLAM dengan menerapkan hukum ISLAM dalam segala Aspek.
Indonesia saat ini terjajah, karena apa? Karena sistem yang digunakan bukan sistem ISLAM, kenapa segala aspek bidang di Indonesia seperti bidang pemerintahan, Sosial, Ekonomi, Politik dll bermasalah, karena apa ? karena akar permasalahannya adalah tidak diterapkannya hukum Islam dalam aspek-aspek tersebut secara sempurna dan kesempurnaan terlaksananya penerapan Hukum Islam secara sempurna mau tak mau memang harus ada institusi penjagaan agar Islam dapat terterapkan yaitu dengan Negara Khilafah Islamiyah.
Dalam pernyataan salah satu orator dari UNY yaitu ust Wahyudi menyatakan bahwa “saat ini Indonesia dalam keadaan bahaya, bahkan memasuki stadium empat.
Rekan-rekan pemuda, nasehat saya adalah ambil dan waspadalah terhadap lima perkara, yang pertama yaitu masa muda sebelum masa tua, karena masa muda merupakan masa yang idealisme dapat terjaga dengan persoalan bangsa yang diuji. Dan yang memotori negeri adalah kaum pemuda, kota madinah didirikan oleh mayoritas pemuda. Sejarah mencatat bahwa Muhammad Al FAtih di baiat pada usia ke 22 tahun, karena keimanan dan ketakwaannya kepada Allah Al Fatih mampu meraih bisyarah Rasulullah SAW dengan kabar bahwa konstantinopel akan ditakhlukkan dahulu daripada kota Roma. Dan inilah saatnya dengan melalui tangan-tangan anda untuk memperjuangkan Syariah dan tegaknya kembali Khilafah.
Bahkan presiden pertama Indonesia mengungkapkan “berikan aku 10 pemuda untuk mengubah Dunia”. Maka ingat pesan Rasulullah dan tauladanilah Rasulullah SAW.
Ada kisah inspiratif. Pada saat itu Muhammad Al Fatih menanyakan pada sahabat-sahabat kaum muslim yang berkumpul pada saat itu “Siapakah yang sampai saat ini belum pernah meninggalkan sholat wajib 5 waktu, maka duduklah” namun tidak ada satu sahabatpun yang kemudian duduk, kemudian ia menanyakan kembali “siapa yang setelah baligh hingga saat ini tidak pernah meninggalkan sholat sunnah tahajud, silahkan duduk” dan serentak tak ada satupun dari sahabat tadi yang berdiri kecuali Muhammad Al Fatih sang penakhluk Kota Konstantinopel. Ya Allah segera tegakkanlah Khilafah dengan tangan-tangan kami, semoga para pemerintahan dan pejabat negeri ini mendengar dan mau mengetuk dan membuka hatinya untuk tergerak turut mensolusikan permasalahan Indonesia dengan Islam serta penerapan kembali Syariah dan KHILAFAH.” Allahuakbar!!!
Aksi usai sekitar pukul 16.00 wib dengan suasana awan hitam yang sangat mendukung. Terjadi suatu fenomena, biasanya jika sudah mendung menghitam seperti keadaan ini sudah turun hujan, tapi ini tidak. Aksi ditutup dengan pembacaan ikrar sumpah mahasiswa dan dilanjutkan dengan doa penutup. Baru seusai dari penutup kemudian peserta bubar dan kemudian hujanpun turun dengan derasnya.Subhanallah, Allah Maha Menyaksikan.


Indonesia dalam Bahaya,,,





Suasana mendung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan pesan-pesan Anda untuk Kami