Rabu, 18 Agustus 2010

Buktikan dengan Cinta…


Ungkapkan dengan cinta...jika memang kau mau merelakannya
Buktikan dengan cinta...jika engkau mau diatur oleh aturan-NYA
Lakukan dengan cinta...jika engakau memahami untuk menggapai ridho-NYA
Katakan dengan cinta...jika engkau mampu mensyiarkannya

Jalan ini memang tak semulus yang kita kira
Kita lahir dalam sistem yang sudah terkungkung dengan kebobrokan mutlak
Kitapun besar disitu, hingga tak terasa ternyata yang kita dapatkan adalah hal-hal yang merusak pula
Kitapun buta akan kebenaran gara-gara alang-alang KAPITALISME menghalangi didepan muka kita

Penatnya dunia membuatku merasa biasa saja, muski sebenarnya sangat sesak
Rehatnya raganya ini terasa gerah, hingga tak mempu membisik sejuk dikalbu
Sampaikan sandiwara skenario Barat yang menghujam dalam negeri kita ini
Negeri-negeri muslim yang dijadikan mangsa, dijajah, dan diperalat

Kita telah kehilangan bendungan besar yang sangat berarti dan berguna untuk melangsungkan kehidupan ini
Namun bendungan itu runtuh karena diruntuhkan orang-orang asing yang tidak suka bendungan itu kokoh berdiri menjadi sumber kehidupan dalam memenihi kebutuhan penduduk sekitarnya

Maka, cita-cita orang barat itu berhasil meruntuhkannya, hingga airpun membanjiri kawahan dan kawasan pemukiman disekitarnya
Apa yang harus kita lakukan ?

Lebih memilih membangun kembali bendungan itu, atau kita sibuk membersihka genangan air yang selalu masuk ke dalam rumah kita
Begitu lah kawan, adakah kita lupa sebagai kaum Muslim.

Yang dulu ISLAM pernah Berjaya dan menaungi 2/3 Dunia membentuk peradaban Besar yang tidak dapat tertandingi, itulah negera ISLAM yang sering disebut Khilafah ISlamiyah. Kita analogikan bahwa Bandungan itu adalah Khilafah yang sejak tanggal 3 Maret 1924 dihancurkan lewat tangan antek-entek penjajah hingga sampai saat ini belum berdiri kembali, segala masalah selalu saja hadir karena bendungan itu runtuh yang ada hanya solusi parsial

Dan justru Bukan sibuk membersihkan rumah kita masing-masing (nasionalisme /yang lebih memilih memikirkan diri sendiri) tapi ayo bangkitkah bangun kembali bendungan itu, agar tak kerja berulang-ulang kali membersihkan rumah karena sumber permasalahan dapat diatasi

IT’s time to struggle to build again bendungan yang hancur selama ini. Ya bendungan itu adalah KHILAFAH…

Buktikan dengan Cinta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan pesan-pesan Anda untuk Kami