Senin, 12 Juli 2010

Sudah Berapa Menit Usiamu…???

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Sobat muslim, ada yang tau ngga, siapa sih orang yang paling kaya di dunia saat ini..??
Siapa yang paling Ganteng atau Cantik..??
Siapa yang otaknya paling encer..??
Paling cepat,
Paling kuat,
Dan juga paling-paling yang lain..??

Nah, sekarang, siapa yang memiliki waktu paling banyak dalam sehari semalam di dunia..??
Jawabannya pasti ngga ada, sebab Allah SWT memberikan waktu yang sama kepada kita semua.

Harta, ketampanan, kecantikan, kecepatan,e n kecerdasan setiap orang pasti beda,
Tapi waktu yang diberikan Allah SWT kepada kita pastilah sama.
Jadi Allah memberikan modal yang sama kepada kita semua.

Maka barang siapa yang hari ini memanfaatkan waktunya lebih jelek dari hari kemaren celakalah ia (kalau di ibaratkan dengan usaha artinya bankrut alias gulung tikar). Dan barang siapa hari ini memanfaatkan waktunya sama dengan hari kemarin , rugilah ia (hasil usahanya tidak bisa menutup biaya operasional).

Jadi pilihannya hanya satu kalau kita ingin menuai keuntungan. Hari ini harus lebih baik dibandingkan hari kemarin dalam memanfaatkan waktu yang tlah Allah berikan kepada kita.

Bagaimana agar kita mampu menuai keuntungan..?
Sibukkan kegiatan kita sehari-hari dengan yang wajib dan sunnah.
Hindari kegiatan yang mubah dan makruh, serta campakkan sejauh-jauhnya perbuatan yang haram.
Biar tambah, siip lagi, lakukan kegiatan yang diberikan keuntungan berlipat-lipat oleh Allah SWT, semisal infaq di jalan Allah (700 kali lipat),
Sholat tahajud (diangkat derajatnya),
Sholat berjamaah (diganjar 27 kali lipat),
beribadah di Mesjid Nabawi (1000 kali dibandingkan dengan mesjid lain),
beribadah di Masjidil Haram (100.000 kali),
Mesjid Al-Aqsa (500 kali),
dakwah (pahalanya terus mengalir dari orang yang menerima dakwah kita),
silaturahmi (memperpanjang umur dan dimurahkan rezeki)
dan masih banyak aktivitas lainnya.

Untuk itu, mengelola (management) waktu itu sangat penting bagi kita.
Namun, sering banget kita lalai dalam mengelola waktu, ukuran yang kita gunakan pun tahunan.
Misalnya, ”umur kamu udah berapa tahun..??”, jarang orang yang bertanya, ”umur kamu udah berapa bulan..??” (kecuali untuk bayi), atau ”umur kamu udah berapa hari..?”.

Apalagi jarang banget kita temukan ada yang bertanya, ”usia kamu udah berapa menit..??” Padahal setiap detik dan menit kita sangatlah berarti.

dan bertambah tuanya seseorang, ngga hanya dihitung berdasarkan tahun.
Karna, tiap detik, menit, jam disitu pun, kita bertambah tua.

Untuk nulis teks ini pun, mungkin saya bertambah tua 25 menit.

Kalau ingin bertanya pentingnya menit, cobalah bertanya kepada penumpang pesawat yang tertinggal beberapa menit.
Dan kalau ingin tau betapa berharganya detik, bertanyalah kepada juara kedua pelari atau perenang..
Pasti dia menjawab ”andai saja saya beberapa detik lebih cepat dari dia pastilah saya juaranya.
Itu sebabnya, untuk menjadi juara atau kalah, Kita hanya butuh satu detik.

Nah, sobat muslim. Sekarang silahkan dihitung, sudah berapa menit usia kita..??
Berapa menit yang sudah dihambur-hamburkan..??
Dan berapa menit yang sudah dibiarkan pergi tanpa makna..??

Semoga bermanfaat,,

Terus Bergerak, karena berproses bukan berarti diam . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan pesan-pesan Anda untuk Kami